HASIL
DISKUSI ETIKA BISNIS KELOMPOK 1 DAN KELOMPOK 2

Nama:
Swastika Suryani
Npm:
17216213
Kelas:
3EA27
PROGRAM STUDI
MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS
GUNADARMA
2019
Opini Diskusi
pada Contoh Kasus Pelanggaran Etika Bisnis Pada Albothyl
Oleh Perusahaan PT PHAROS (Kelompok 1).
Hasil
Diskusi yang didapat, Dilihat dalam kasus tersebut perusahaan bisa saja
memberikan sampel yang berbeda untuk diujikan kepada pihak BPOM, dan memberikan
produk yang berbeda dari yang diujikan dan yang untuk dipasarkan kepada
konsumen. Sedangkan dari pihak penyidik BPOM kurangnya ketelitian dalam
melakukan test suatu produk, sehingga terjadi kecolongan pada obat albothyl
yang ternyata mengandung zat berbahaya didalamnya.
Pada contoh kasus Albothyl ini
termasuk kedalam teori etika bisnis, yaitu teori normatif karena penilaian tentang norma – norma
tersebut sangat menentukan sikap manusia tentang “yang baik” dan “yang buruk”.
Atau lebih tepatnya termasuk kedalam teori teleologi karena mengukur baik buruknya suatu tindakan
berdasarkan tujuan yang mau dicapai dengan tindakan itu, atau berdasarkan akibat
yang ditimbulkan oleh tindakan itu. Dalam arti umum, teleologi merupakan sebuah
studi filosofis mengenai bukti perencanaan, fungsi, atau tujuan di alam maupun
dalam sejarah. Dalam bidang lain, teleologi merupakan ajaran filosofis-religius
tentang eksistensi tujuan dan “kebijaksanaan” objektif di luar manusia.
Kesimpulan yang bisa kita ambil
dalam contoh kasus albothyl, karena
banyaknya kasus pelanggaran di dalam etika berbisnis membuat kita sadar bahwa
masih banyak nya produsen -produsen nakal yang hanya memikirkan materi tanpa
memikirkan dampak apa yang telah diperbuat, pemerintah seharusnya lebih teliti
terhadap pengawasan peredaran barang-barang yang beredar dan harus lolos
uji seleksi. Dan untuk masyarakat kita mengajak untuk selalu peduli terhadap
apa yang di nilai kurang baik.
Opini Diskusi
pada Gambaran umum profesi bisnis dan tanggung jawab moral dan sosial bisnis
(Kelompok 2)
Hasil
diskusi yang didapat adalah buruknya tanggung jawab yang diberikan rumah sakit
tsb, pelayanan yang diberikan dan juga moralitas. Banyaknya pasien yang
terlantar membuat RS ini dinilai memberikan pelayanan yang buruk. Seharusnya
sebagai rumah sakit yang notabennya mengabdi untuk masyarakat dapat memberikan
pelayanan yang lebih maksimal.